Berapa Ketinggian Maksimum Suatu Balon Terbang?

Berapa Ketinggian Maksimum Suatu Balon Terbang?

Berapa Ketinggian Maksimum Suatu Balon Terbang?

Halo, sahabat kritis, untuk pembahasan kali ini, kita akan membahas mengenai balon, balon yang kalian terbangkan dengan helium, pasti akan terbang, kadang kalian mengaitkan dengan tali dan memsangnya dengan kertas agar bisa terbang dan sampai keatas antah berantah dibaca orang lain, atau dikaitkan dengan batu agar tidak bisa terbang. Namun, balon yang dapat terbang samapi ketinggian berapa agar bisa terbang sebelum akhirnya pecah?, pertanyaan tersebut dibahas dalam artikel ini.

Balon

Balon itu merupakan kantong yang dibuat dari bahan semacam karet, lateks, chloroprene dan nilon biasanya kantong tersebut bersifat fleksibel yang berisikan gas seperti helium, hidrogen, nitrogen monoksida dan udara. Beberapa jenis balon benar benar murni digunakan sebagai dekorasi, sedangkan beberapa jenis lainnya digunakan untuk tujuan tujuan tertentu. Balon banyak macamnya, seperti balon udara panas, balon karet dengan diisi berbagai gas tertentu, balon zeppelin, dll.

Balon yang diisi dengan gas yang amat ringan, misalnya helium, akan membubung tinggi atau terbang sangat tinggi karena lebih ringan daripada udara. Namun semakin ke atas, udara di luar balon makin tipis sehingga balon tidak dapat naik lebih tinggi lagi. Sebuah balon akan membubung atau terbang tinggi ke langit selama gas yang dapat terbang misalnya helium didalamnya ebih ringan daripada udara disekitarnya.
Balon yang diisi oleh gas helium lebih aman daripada gas hidrogen dikarenakan gas helium tidak mudah terbakar atau sifat gas helium tersebut tidak mudah terbakar jika terkena kontak dengan api dibandingkan gas hidrogen yang mudah terbakar jika terkena konteak dengan api. Sehingga gas helium disarankan dibandingkan gas hidrogen.

Arus angin bergerak ke segala penjuru dunia, sehingga kalau ada angin yang membawanya, balon tersebut dapat terbang ke orang orang di seluruh dunia.

Ketinggian Balon Terbang Maksimum

Balon yang terbang karena gas gas tertentu seperti helium ataupun hidrogen, dapat terbang hingga titik tertentu atau maksimumnya. Semakin tinggi kalian naik diatas bumi, akan semakin tipis dan dingin udaranya. Balon udara panas yang berpenumpang satu orang atau berawak dapat naik setinggi kurang lebih 30 kilometer. Balon udara panas yang tanpa penumpang atau tanpa awak dapat mencapai kurang lebih 50 kilometer, sementara balon karet yang diisi dengan gas hidrogen atau helium hanya dapat terbang tinggi hingga setinggi kurang lebih 10 kilometer.

Balon tidak dapat naik terus tanpa batas, balon memiliki batasnya. Selagi balon terbang tinggi ke atas, udara diluar menjadi semakin tipis dan tekanan udara diluar semakin berkurang. Ini berarti bahwa gas dalam balon dapat lebih kuat menekan didinding balon dari dalam balon sehingga balon membesar sehingga balon membesar sampai akhirnya pecah. Seperti balon karet, sering balon karet hanya mengempis dan jatuh ke tanah karena gasnya keluar melalui lubang lubang kecil yang tak dapat dilihat mata.

Jika gas yang lebih ringan daripada udara diisikan ke dalam balon karet, balon tersebut akan membubung tinggi kelangit. Akan tetapi, semakin tinggi di angkasa, tekanan dan suhu udara akan menurun sehingga balon yang membubung tinggi ke angkasa akan terus sampai ke atmosfer atas hingga maksimumnya dan semakin membesar sampai akhirnya pecah. Biasanya balon karet akan mengempis saja dan tidak terbang amat jauh atau amat tinggi.

Demikian artikel mengenai ketinggian balon terbang maksimumnya dari balon karet beisi gas helium ataupun hidrogen, balon berawak, dan balon tidak berawak. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kekritisan anda semuanya.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Berkomentarlah dengan cara : Jangan SPAM dan Jangan Berkata yang Tidak Sepantasnya