Mengapa Daerah yang Didekat Khatulistiwa, Udaranya Sangat Panas?

Halo, Sahabat Kritis, dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai daerah yang dilalui khatulistiwa, yang dimana daerah yang dilalui khatulistiwa sangat panas dibandingkan daerah yang tidak dilalui khatulistiwa, dapat terlihat perbedaannya dari musim musim yang ada, dimana daerah yang tidak dilewati khatulistiwa terdapat musim dingin, sementara daerah yang dilalui khatulistiwa hanya ada musim hujan dan musim kemarau. Bagaimana bisa terjadi? Dan apa yang mempengaruhi udara panas tersebut? Kita simak artikel dibawah.

Daerah yang Didekat Khatulistiwa, Udaranya Sangat Panas

Khatulistiwa adalah garis khayal yang membagi bumi ke belahan bumi utara dan belahan bumi selatan. panjang khatulistiwa adalah sekitar 24,901.5 mil (40.075 kilometer). Daerah yang dilewati khatulistiwa atau daerah tersebut didekat ekuator selalu panas karena matahari hampir selalu bersinar tegak lurus dari atas setiap hari sepanjang tahun. Di daerah utara atau pun di daerah selatan khatulistiwa terdapat musim panas dan musim dingin yang selalu bergantian. Pergantian ini terjadi karena bumi mengitari matahari dengan poros yang posisinya miring. Daerah di utara dan selatan khatulistiwa itu selama beberapa bulan lebih dekat dengan matahari dan pada waktu lain lebih jauh.

Perbedaan Daerah Menurut Perbedaan Khatulistiwa yang Dilewatinya

Pada daerah di dekat khatulistiwa, pada tempat tempat tersebut, sinar matahari selalu memancar hampir tegak lurus dari atas, maka dari sebab itulah, daerah didekat khatulistiwa memiliki suhu panas, apalagi pada saat siang hari.

Semenatara, di dekat kutub selatan, contohnya, sinar matahari mengenai permukaan bumi dengan sangat miring. Maka dari itu, iklimnya menjadi sangat dingin. Es di antartika memantulkan panas dan cahaya dari matahari sehingga suhu udara di kawasan tersebut selalu dingin.

Berbeda lain lagi, pada daerah di tempat dengan empat musim, contohnya dari daerahnya yakni: inggris dan jepang, misalnya, terdapat empat musim. Hal tersebut terjadi dikarenakan poros bumi yang miring, daerah tersebut terkadang mendekati matahari, tetapi kadang kala menjauhinya, sehingga hal tersebut mengakibatkan terjadinya pergantian musim.

Bumi mengitari matahari dengan kedudukan yang miring. Sinar matahari mengenai permukaan bumi dengan sudut yang berbeda beda, maka dari itu, ada daerah yang sangat panas, hingga pun ada daerah yang sangat dingin.

Percobaan Daerah Khatulistiwa Lebih Panas dibandingkan Dengan Daerah yang Lain

Anda dapat mencoba melakukan hal tersebut dengan cara : ambillah dua kotak yang sama besarnya dan isilah kotak tersebut dengan pasir yang sama banyaknya. Letakkan kotak tersebut yang satu rata di tanah dan satunya di miringkan. Tancapkan termometer di pasir tiap kotak, lambat laun, akan terlihat perbedaan bahwa suhu pasir di kotak datar atau rata akan lebih cepat naik dibandingkan dengan kotak yang miring.

Perbedaan suhu tersebut disebabkan miringnya poros bumi sebesar 23,5 derajat pada perputarannya selagi mengitari matahari. Karena bumi itu bulat, sinar matahari memancara langsung dari atas pada daerah di dekat atau tepat di khatulistiwa. Seperti tampak pada percobaan diatas, suhu permukaan lebih tinggi bila sinar matahari memancara langsung dari atas. Daerah khatulistiwa panas sepanjang tahun. Ditempat jauh dari khatulistiwa yang mengalami perubahan jarak dari matahari, suhu tersebut berubah ubah menurut musimnya.

Sekian artikel mengenai Mengapa Daerah yang Didekat Khatulistiwa, Udaranya Sangat Panas?. Dimana dijelaskan detail mengenai alasan alasan tertentu Mengapa Daerah yang Didekat Khatulistiwa, Udaranya Sangat Panas? dan percobaan daerah khatulistiwa. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kekritisan anda semuanya.