Pengertian dan Jenis Turbulensi

Pengertian dan Jenis Turbulensi

Pengertian dan Jenis Turbulensi


Pengertian Turbulensi


Pengertian dari turbulensi adalah gerakan udara yang dekat dengan permukaan tanah dan tidak teratur. Hal ini disebabkan oleh gesekan antara udara dan permukaan tanah yang menghasilkan gerakan-gerakan kecil-kecil. Angin dalam pergerakannya tidak mengikuti garis lurus tetapi berkelok-kelok sesuai dengan medan yang dilewatinya.

Angin akan menghindar (berbelok ke arah lain) jika kekuatan dorongnya lebih rendah dari hambatan yang dimiliki oleh struktur fisik benda yang diterpanya. Kecepatan angin juga tidak stabil, pergerakan angin akan lebih cepat jika hambatan/resistensi media yang dilaluinya rendah. Fenomena arah dan kecepatan angin yang berubah-ubah disebut turbulensi.

Jenis-jenis Turbulensi


Turbulensi memiliki jenis jenis tersendiri, yakni:

  1. Variasi arah dan kecepatan angin yang disebabkan oleh kekasaran permukaan dinamakan turbulensi mekanis.
  2. Turbulensi yang terjadi disebabkan perbedaan suhu lapisan atmosfer dinamakan turbulensi termal atau turbulensi konvektif.
  3. Turbulensi termal terjadi pada saat udara panas pada permukaan bergerak ke atas secara vertikal karena resistensi dari lapisan udara di atasnya.
  4. Kecepatan angin turbulensi mekanis fluktuasinya lebih kecil tetapi frekuensinya lebih tinggi dibandingkan fluktuasi akibat tekanan termal.

Apa itu Pungutan Liar (Illicit Payments)?

Apa itu Pungutan Liar (Illicit Payments)?

Apa itu Pungutan Liar (Illicit Payments)?

Halo, Sahabat Kritis, dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Apa itu Pungutan Liar (Illicit Payments)?. pungutan liar sering kita liaht dan sering kita jumpai pada berbagai tempat dan waktu. pungutna liar terjadi karena akan kebutuhan dari korban dan tersangka tersebut. Apa itu Pungutan Liar (Illicit Payments)? dan bagaimana cara mengatasi pungutan liar? kita simak artikel dibawah.

Pengertian Pungutan Liar

Apa kamu tahu Pungutan liar? Pungutan liar atau pungli adalah pengenaan biaya di tempat yang tidak seharusnya biaya dikenakan atau dipungut. Kebanyakan pungli dipungut oleh pejabat atau aparat bahkan berada di sekolah, walaupun pungli termasuk ilegal dan digolongkan sebagai KKN, tetapi kenyataannya hal ini jamak terjadi di Indonesia.

Penelitian Pungutan Liar

Sungguh miris jika masih ada banyak pungli diindonesia seperti yang dilansir ICW, ICW menemukan adanya 30 jenis pungutan di sekolah-sekolah dasar di seluruh Indonesia. Dari jumlah itu, 13 jenis di antaranya berhasil diverifikasi dalam survei. Pungutan liar tersebut adalah biaya ekskul, masuk, bangunan dll.

Bukan cuma itu saja, Menurut hasil studi dari Pusat Studi Asia Pasifik Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan United State Agency for International Development (USAID) pada tahun 2004, biaya pungli yang dikeluarkan oleh para pengusaha di sektor industri manufaktur berorientasi ekspor saja, pertahunnya bisa mencapai 3 trilyun rupiah.

Solusi Mengatasi Pungutan Liar

Mungkin solusi yang bias untuk mencegah yaitu Memberikan sosialisasi/ informasi yang jelas kepada masyakat, serta membuat suatu alur atau sistem layanan yang jelas, transparan dan bersih yang harus diterapkan oleh Pemerintah, baik dari level tertinggi sampai di level terendah (implementasi di lapangan). Selanjutnya, tegakkan sanksi, pengawasan dan penghargaan dari keberhasilan maupun penyimpangan terhadap pelaksanaannya.

Sekian artikel mengenai Apa itu Pungutan Liar (Illicit Payments)?. dijelaskan dengan detail mengenai pengertian pungutan liar, penelitian mengenai pungutan liar, dan solusi untuk mengatasi pungutan liar. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kekritisan anda semuanya.

Pengertian, Persebaran, dan Ciri-Ciri Bioma Sabana

Pengertian, Persebaran, dan Ciri-Ciri Bioma Sabana

Pengertian, Persebaran, dan Ciri-Ciri Bioma Sabana

Halo, Sahaba Kritis, dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Pengertian, Persebaran, dan Ciri-Ciri Bioma Sabana. sabana merupakan salah satu dari bentuk bioma yang ada di muka bumi ini, sabana memiliki karakteristik yang unik dibandingkan dengan karakteristik bioma yang lainnya. Apa pengertian dari bioma? dan Bagaimana Ciri ciri atau karakteristik dari bioma itu sendiri? kita simak artikel dibawah.

Pengertian Sabana

Pengertian dari Sabana adalah padang rumput, hanya saja diselingi oleh pohon-pohon yang tumbuhnya menyebar. Pepohon yang biasa tumbuh di sabana meliputi pohon palem dan akasia. Sabana dapat dianggap sebagai salah satu sistem biotik paling besar di bumi. Sistem biotik ini biasanya menempati daerah luas di Benua Afrika, Amerika Selatan dan Australia. Sedangkan, umumnya Sabana terletak di daerah tropik hingga ke daerah subtropik.

Ciri-ciri Sabana

Berikut merupakan ciri ciri sabana, yakni:
  • Bersuhu panas sepanjang tahun
  • Hujan terjadi secara musiman, dan menjadi faktor penting bagi terbentuknya sabana
  • Sabana berubah menjadi semak belukar apabila terbentuk mengarah ke daerah yang intensitas hujannya makin rendah
  • Sabana akan berubah menjadi hutan basah apabila mengarah ke daerah yang intensitas hujannya makin tinggi.
  • Jenis hewan yang hidup di daerah sabana adalah herbifora dan karnifora
  • Curah hujan 250-700 mm/tahun
  • Jika curah hujan rendah (250-500 mm) sabana akan berubah menjadi semak belukar, tetapi jika curah hujan tinggi (500-700 mm) sabana akan berubah menjadi hutan hujan
  • Hujan turun tidak teratur
  • Peresapan / porositas tinggi
  • Aliran air / drainase cepat.
  • Suhu panas setiap tahun
  • Bulan kering terjadi pada saat bulan Desember sampai Febuari dan bulan basah terjadi pada bulan Mei


Sabana Bedasarkan Tumbuhan Penyusun

Berikut merupakan sabana bedasarkan tumbuhan penyusunnya, yakni:

  1. Sabana Murni, yaitu Sabana yang penyusunnya terdiri dari satu jenis tumbuhan saja
  2. Sabana Campuran, yaitu sabanya yang pohon-pohon penyusunya terdiri dari berbagai campuran jenis  pohon


Persebaran Sabana

Berikut merupakan persebaran sabana, yakni:
  • Afrika bagian Selatan
  • Amerika Selatan (Brazil)
  • Australia bagian utara
Sabana pada umumnya terletak didaerah perbatasan antara tropis dan subtropis

Contoh flora Sabana

Berikut merupakan contoh flora di bioma sabana, yakni:
  • Rumput
  • Palem
  • Akasia
Sekian artikel mengenai Pengertian, Persebaran, dan Ciri-Ciri Bioma Sabana. dijelaskan dengan detai mengenai pengertian sabana, ciri ciri atau karakteristik sabana, sabana bedasarkan tumbuhan penyusunnya, persebaran sabana, dan contoh flora sabana. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kekritisan anda semuanya.

Pengertian dan Prinsip-Prinsip Manajemen

Pengertian dan Prinsip-Prinsip Manajemen

Pengertian dan Prinsip-Prinsip Manajemen
Halo, Sahabat Kritis, dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Pengertian dan Prinsip-Prinsip Manajemen. manajemen memiliki banyaka rti yang dimana dapat doterjemahkan secara harfiah ataupun menurut pemikiran anda. tetapi manajemen memiliki berbagai prinsip yang harus dijalani dalam melakukan manajemen. Apa pengertian manajemen? dan Apa saja prinsip prinsip manajemen? kita simak artikel dibawah.

Pengertian Manajemen

Manajemen memiliki beberapa pengertian, seperti:

  1. Manajemen dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang memiliki target dan tujuan dengan menggunakan perencanaan, pengarahan serta pengorganisasian dalam mencapai tujuan tersebut, Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti “seni melaksanakan dan mengatur.” Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan diterima secara universal
  2. Manajemen Adalah sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi
  3. Manajemen Adalah sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal
  4. Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  5. Manajemen adalah Perencanaan, Pengimplementasian dan Pengendalian kegiatan-kegiatan termasuk system pembuatan barang yang dilakukan oleh organisasi usaha dengan terlebih dahulu telah menetapkan sasaran-sasaran untuk kerja yang dapat disempurnakan sesuai dengan kondisi lingkungan yang berubah.


Prinsip-prinsip Manajemen

Berikut merupakan prinsip prinsip manajemen, yakni:

1. Pembagian Kerja (Division of Labour)

Pembagian kerja dalam suatu badan sangat diperlukan untuk membedakan seseorang dalam suatu perusahaan, apakah ia pemimpin, pelaksana, staf dan lain sebagainya. Baik buruknya pembagian kerja banyak menentukan berhasil guna dan berdaya guna.

2. Kekuasaan (wewenang) dan Tanggung Jawab (Authority and Responsibility)

Setiap pejabat/pimpinan dalam suatu badan tertentu harus mempunyai kekuasaan dan tanggung jawab. Kekuasaan, wewenang (authority) adalah hak untuk mengambil keputusan sehubungan tugas dan tanggung jawab atas pekerjaan yang dikerjakannya.

3. Disiplin (Discipline)

Disiplin merupakan sesuatu yang menjadi dasar bagi kekuatan suatu badan atau perusahaan. Setiap pihak yang terlibat dalam suatu badan harus ada kedisiplinan untuk melakukan suatu pekerjaan, menaati peraturan yang dibuat oleh badan tersebut. Pimpinan harus dapat memberi teladan kepada bawahan dengan jalan memenuhi peraturan dan perjanjian yang telah disepakati sebelumnya.

4. Kesatuan Perintah (Unity of Command)

Untuk memperlancar pencapaian tujuan, perlu adanya kesatuan perintah dari atasan kepada bawahan atau seorang pegawai menerima perintah dari seorang atasannya.

5. Kesatuan Arah (Unity of Direction)

Dengan prinsip kesatuan arah dimaksudkan seorang kepala dan pegawainya tidak boleh bertentangan antara satu sama lain dalam mencapai suatu tujuan secara keseluruhan.

6. Kepentingan Individu Harus Berada di Bawah Kepentingan Umum ( Subordinate of Individual Interest to General Interest)

Prinsip ini dimaksudkan bahwa kepentingan umum atau perusahaan secara keseluruhan harus berada di atas kepentingan pribadi.

7. Pembayaran Upah yang Adil (Remuneration of Personal)

Dalam pemberian upah kepada pegawai harus adil atau tidak berat sebelah, ada dasar-dasar objektif dalam menetapkan upah masing-masing pegawai.

8. Pemusatan (Centralization)

Suatu wewenang dapat dipusatkan dan dapat didelegasikan kepada pejabat-pejabat tertentu untuk memperlancar jalannya suatu perusahaan.

9. Rantai Skalar atau Scalar Chain (Line of Authority)

Dengan prinsip ini dimaksudkan bahwa garis wewenang dalam suatu organisasi haruslah jelas.

10. Tata Tertib (Order)

Dalam melakukan suatu usaha harus ada ketertiban baik secara material maupun orang-orang, sehingga ada aturan yang harus dijalankan.

11. Keadilan (Equity)

Agar setiap bawahan setia kepada atasannya, maka masingmasing atasan harus mempraktikkan keadilan yakni memberikan kepada setiap orang apa yang menjadi haknya.

12. Stabilitas Pegawai (Stability of Tenure of Personal)

Keberadaan pegawai harus dijaga kestabilannya, jangan terlalu sering pergantian pegawai, baik karena pemindahan atau pemecatan. Ketidakstabilan pegawai akan menimbulkan pertambahan biaya, baik merekrut, melatih dan juga untuk pengawasan.

13. Inisiatif (Initiative)

Setiap orang atau pegawai diberi kesempatan untuk mengungkapkan atau menjalankan inisiatif, baik mengenai cara kerja, prosedur kerja atau menjalankan rencana baru dalam pekerjaannya.

14. Jiwa Kesatuan (Esprits de Corps)

Pada diri setiap pegawai atau manajer perlu ditanamkan jiwa kesatuan atau kesetiaan pada kelompok, sehingga dapat bekerja sama pada sejumlah orang untuk mencapai tujuan bersama.

Sekian Artikel Mengenai Pengertian dan Prinsip-Prinsip Manajemen. dijelsakan dengan detail mengenai pengertian manajemen dan prinsip prinsip manajemen. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kekritisan anda semuanya.